Diduga Ingin Pertahankan Singgasana, 21 Kakam Gula Buat Deklarasi Pertahankan Jabatan Camat

oleh -118 Dilihat
oleh

 

Diduga Ingin Pertahankan Singgah Sana, 21 Kakam Gula Buat Deklarasi Pertahankan Jabatan Camat

Laporan : Sedi Irawan

Gradiannews.id || Wayakanan – Baru juga merebak isu akan adanya
mutase yang digulirkan Pemerintah Kabupaten Waykanan dalam waktu dekat, ternyata
Camat Gunung Labuhan, Radiyus Oktorisa, S.STP sudah Menyusun kekuatan dukungan
dari 21 kepala kampung di kecamatan setempat.

21 Kepala Kampung se-Kecamatan Gunung Labuhan membuat sebuah
kesepakatan dengan melampirkan Tanda Tangan untuk memohon kepada Bupati Waykanan
agar Radiyus Oktorisa, S.STP, tetap dipertahankan menduduki jabatan Camat
Gunung Labuhan.

Ternyata, dari informasi media ini, hal serupa pernah
dilakukan para kepala kampung itu, sekitar satu tahun lalu, dan berhasil
mengamankan singgasana Radiyus Oktorisa, S.STP, kini deklarasi itu dilakukan
kembali.

“Ya, tahun lalu sepertinya hal serupa pernah dilakukan
dan nampaknya berhasil, buktinya camat berlanjut. Ini diulang lagi untuk kali
keduanya. Ntah apa motifnya, saya tidak tahu,” kata salah seorang sumber, yang
enggan disebut namanya, seraya menyebutkan  sebelumnya ada dugaan permasalahan pengelolaan
Dana Desa yang dilakukan Penjabat Kepala Kampung Banjar Sakti.

Jika bicara prestasi, sumber itu mengaku bukanlah kapabilitasnya
untuk menilai. Namun, secara realita,  Radiyus
Oktorisa termasuk camat terlama di Kecamatan Gunung Labuhan. “Bahkan dalam
kepemimpinannya saja  dua Kepala
Kampung  masuk Jeruji Besi,” kata
dia.

Menanggapi hal tersebut, Sekretaris Daerah Kabupaten Waykanan,
Hi.Saipul, M.IP mengatakan, bahwa rolling jabatan merupakan hak Bupati. “Kami
sudah mengetahui hal itu pada saat Musrenbang kemarin, dan itu juga menjadi
pertimbangan Bapak Bupati, karena hanya beliau yang punya wewenang untuk hal
itu,” kata Sekda.

Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Gunung
Labuhan, Akeman Gibran mengaku, bahwa deklarasi itu dibuat bukan karena adanya
saling tutupi sebuah permsalahan, tetapi karena kinerja camat dianggap baik.

“Kami mempertahan kan beliau, bukan berarti kesalahan kami,
beliau tutupi, karna pedulinya beliau dan bermasyarakatnya yang kami kagumi. Kami
pertahankan beliau tetap akan jadi camat, kalau karena karirnya naik kami
setuju, dengan beliau jadi camat bukan berarti semua kesalahan yang ada di
Gunung Labuhan bisa ditutupi, karena yang salah akan tetap salah,” kata dia.

Sementara itu, Camat Gunung Labuhan, Radiyus Oktorisa yang
dihubungi tim Pemerhati Jurnalis Siber (PJS) Waykanan melalui henphone
genggamnya, tidak bersedia menjawab, kendati panggilan yang dituju masuk. TIM

Tinggalkan Balasan

No More Posts Available.

No more pages to load.